LUKMAN NURAHIM BP. 1301381005; " />
Detail Cantuman Kembali

XML

INOKULASI RHIZOBIUM DAN PENGAPURAN PADA BUDIDAYA KACANG TANAH (Arachis hypogaea L.) DI KECAMATAN LIMA KAUM KABUPATEN TANAH DATAR


Kacang tanah (Arachis hypogaea L) merupakan tanaman pangan yang tergolong famili Leguminoseae. Tanaman ini berasal dari benua Afrika tepatnya Negara Brazilia, masuk ke Indonesia pada abad 17, dibawa oleh pedagang Cina dan Protugis. Pada saat ini, luas pertanaman kacang tanah di Indonesia menempati urutan ke-empat setelah padi, jagung, dan kedelai (Rukmana, 1998).rnrnProduktivitas rata-rata kacang tanah di Indonesia hanya mencapai 1.3 ton/ha tergolong masih rendah jika dibandingkan dengan potensi hasil varietas unggul yang dapat mencapai 2.5 ton/ha (Arinong, 2010). Sementara itu, produktivitas kacang tanah di Kabupaten Lima Puluh Kota tahun 2009 mencapai 1.5 ton/Ha.sedangkan produktivitas kacang tanah di Kec. Lima Kaum yang diambil secara ubinan pada musim tanam 2012 mencapai 1.8 ton/Ha. Hasil ini masih dapat ditingkatkan apabila menggunakan varietas unggul dengan teknologi yang tepat.rnrnUntuk meningkatkan produksi kacang tanah dapat dilakukan dengan menerapkan teknologi inokulasi Rhizobium dan pengapuran. Inokulasi Rhizobium diberikan pada tanag yang belum ditanami kacang tanah. Sedangkan diberikan untuk menyediakan Ca yang dibutuhkan untuk kebernasan polong kacang tanah.Keberhasilan penerapanteknologi harus dibarengi dengan teknik budidaya yang baik dan penggunaan varietas unggul. rnPelaksanaan Pengalaman Kerja Praktek Mahasiswa (PKPM) dengan tugas akhir penggunan teknologi inokulasi Rhizobium dan Pengapuran dilakukan pada tanggal 27 Maret sampai 15 Juni 2012, di lahankelompok tani Saiyo Sakato Kecamatan Lima KSaum Kabupaten Tanah Datar mulai dari pengadaan benih sampai dengan panen. Dengan adanya pengalaman kerja praktek mahasiswa (PKPM) ini, maka penulis dapat mengetahui pengaruh inokulasi Rhizobium dan pengapuran terhadap produksi kacang tanah di Kecamatan Lima Kaum Kabupaten Tanah Datar.rnPengamatan yang dilakukan terdiri dari pengamatan vegetatif dan generatif tanaman. Berdasarkan hasil pengamatan, perlakuan inokulasi Rhizobium dan pengapuran dapat meningkatkan komponen hasil dan produksi. Produksi diperoleh 3.46 Kg biji kering/ Ha lebih tinggi (56 %) dibandingkan budidaya secara konvensional yang hanya mencapai 1.63 ton/Harn
NONE
Laporan Tugas Akhir
Indonesia
2012
LOADING LIST...
LOADING LIST...
APA Citation
LUKMAN NURAHIM BP. 1301381005. (2012).INOKULASI RHIZOBIUM DAN PENGAPURAN PADA BUDIDAYA KACANG TANAH (Arachis hypogaea L.) DI KECAMATAN LIMA KAUM KABUPATEN TANAH DATAR.(Electronic Thesis or Dissertation). Retrieved from https://localhost/etd