Detail Cantuman Kembali
PEMANFAATAN PUPUK ORGANIK CAIR DALAM PROSES PRODUKSI BENIH PADI SAWAH (Oryza sativa L.) DI PT. SANG HYANG SERI LUBUK ALUNG SUMATERA BARAT
Dalam usaha mempertahankan kelangsungan hidupnya, manusia berusaha memenuhi kebutuhan primernya, dan salah satu kebutuhan primer tersebut adalah makanan. Kita tahu bahwa kebutuhan makanan pokok setiap penduduk di seluruh penjuru dunia ini satu sama lain berbeda, tetapi salah satu kebutuhan makanan pokok tersebut adalah beras dan sebagian besar penduduk Indonesia makanan pokoknya adalah beras.rnKita mengetahui bahwa beras merupakan salah satu bahan makanan pokok yang mudah diolah, mudah disajikan dan nilai energi yang terkandung di dalamnya cukup tinggi sehingga berpengaruh terhadap aktivitas tubuh atau kesehatan. Oleh karena itu beras dijadikan bahan makanan pokok sebagian besar masyarakat Indonesia. Seiring tingginya laju pertumbuhan penduduk, kebutuhan akan beras pun semakin meningkat. Selain itu, produksi padi juga berkaitan erat dengan kesejahteraan hidup petani. Seperti kita ketahui, saat ini kesejahteraan petani Indonesia berada pada tahap yang memprihatinkan akibat menurunnya produksi beras. Beras merupakan bahan pangan yang dikonsumsi hampir seluruh penduduk Indonesia (96,87% penduduk) dan merupakan penyumbang lebih dari 65% kebutuhan kalori (Aksi Agraris Kanisius, 1993).rnMaka untuk memenuhi kebutuhan beras bagi kehidupan masyarakat dapat dilakukan dengan meningkatkan produksi padi. Salah satu cara usaha meningkatkan produksi padi adalah memanfaatkan pupuk organik cair Wonder KCl Liquid berdasarkan hasil pengamatan yang dilakukan dengan menggunakan pupuk organik cair (POC) ternyata dapat meningkatkan jumlah anakan, jumlah anakan produktif, jumlah gabah per malai, berat gabah per rumpun, bobot 1000 butir gabah bernas dan produksi per hektar Setelah dilakukan analisis statistik dengan uji t. Tingginya berat 1000 biji gabah sehubungan dengan efektifnya pengisian biji Menurut Manurung dan Ismunadji (1997) menyatakan bahwa produksi tanaman padi ditentukan oleh jumlah malai per rumpun, kepadatan malai (jumlah gabah/malai) dan bobot 1000 butir gabah. rnDengan produksi yang diperoleh 2,8 ton/luas lahan gabah kering giling dengan luas lahan 5000 m2 setara dengan 5,6 ton/hektar dengan menggunakan pupuk organik cair (POC) sedangkan tanpa pupuk organik cair diperoleh 2,4 ton/luas lahan gabah kering giling dengan luas lahan 5000 m2 setara dengan 4,8 ton/hektar.rn
Sulastri 1001371012 - Personal Name
Sutrisno - Personal Name
DELIANA ANDAM SARI NO. BP. 1011321023 - Personal Name
MUHAMMAD FAHRUROZI HASIBUAN NBP. 1011311013 - Personal Name
IWAN DWI JAYANTO 1001321020 - Personal Name
Sutrisno - Personal Name
DELIANA ANDAM SARI NO. BP. 1011321023 - Personal Name
MUHAMMAD FAHRUROZI HASIBUAN NBP. 1011311013 - Personal Name
IWAN DWI JAYANTO 1001321020 - Personal Name
NONE
Laporan Tugas Akhir
Indonesia
2013
LOADING LIST...
LOADING LIST...
APA Citation
Sulastri 1001371012. (2013).PEMANFAATAN PUPUK ORGANIK CAIR DALAM PROSES PRODUKSI BENIH PADI SAWAH (Oryza sativa L.) DI PT. SANG HYANG SERI LUBUK ALUNG SUMATERA BARAT.(Electronic Thesis or Dissertation). Retrieved from https://localhost/etd