RIZKY ARDIANTO; " />
Detail Cantuman Kembali

XML

PROSES PRODUKSI BENIH PADI HIBRIDA DAN INBRID DI PT. SANG HYANG SERI SUKAMANDI SUBANG JAWA BARAT


Padi merupakan tanaman yang sangat urgens keberadaannya di Indonesia karena beras adalah sumber bahan makanan pokok bangsa ini dan bahkan bagi separoh penduduk Asia.Sekitar 1.750 juta jiwa dari sekitar 3 milyar penduduk Asia, termasuk 200 juta penduduk Indonesia, menggantungkan kebutuhan kalorinya dari beras. Sementara di Afrika dan Amerika latin yang berpenduduk sekitar 1,2milyar, 100 juta di antaranya hidup dari beras. Di Negara-negara Asia berasme miliki nilai ekonomis yang sangat berarti, oleh karena itu padi dapat mempengaruhi kestabilan politik, ekonomi dan pertahanan negara, serta mempengaruhi biaya tenaga kerja dan harga bahan lainnya (Andoko, 2010).rnPeningkatan produksi padi selalu berhadapan dengan kendala biologis, non biologis, dan sosial ekonomi. Untuk mengatasi kendala ini, di perlukan teknologi. Diantaranya adalah teknologi peningkatan produksi yang murah dan mudah di implementasikan. Upaya untuk meningkatkan produksi padi, antara lain dengan penggunaan padi hibrida. Padi yang ditanam di lahan dibariskan dengan cara baris pertama merupakan A Line 1 yang kemudian A Line 2 yang masing-masing penanaman berjarak satu minggu, seterusnya R Line sebanyak 14 baris begitu seterusnya. Persilangan antara A Line dan R Line di lakukan dengan menggunakan tali, panjang tali sudah di sesuaikan dengan luas lahan yang akan di silangkan, bagian ke dua ujung tali di pegang oleh 2 orang yang sudah diposisikan di lahan secara miring dan menarik tali dengan cara menggiring (berjalan secara bersamaan).rnPengalamankerjapraktekMahasiswa (PKPM) di laksanakan pada bulan Maretsampaidengan 18 Juni 2013 di areal PT. Shang Hyang Seri, Desa Sukamandi Subang Jawa barat, Kecamatan Ciasem. Bahan dan alat yang digunakan yaitu Benih padi Hibrida dan inbrida, traktor dan sebagainya. Untuk prosedur pelaksanaannya di lakukan dari mulai pengolahan tanah sampai panen dan pasca panen. rnDari hasil pengamatan pertumbuhan vegetatif padi hibrida SL-8 SHS lebih bagus dari ciherang dimana tinggi tanaman hibrida (120 cm), dan inbrida Ciherang (70 cm), sedangkan untuk jumlah anakan hibrida 35 dan inbrida hanya 27 anakan. Produksi gabah hibrida dan inbrid (12 ton/ha dan 9,5 ton/ha) produksi gabah ini sangat berkaitan erat dengan peningkatan gabah per malai (hibrida 300 butir/malai dan inbrid 200 butir/malai).rn
RIZKY ARDIANTO - Personal Name
NUR SYAMSIAH NBP. 1001321003 - Personal Name
NONE
Laporan Tugas Akhir
Indonesia
2013
LOADING LIST...
LOADING LIST...
APA Citation
RIZKY ARDIANTO. (2013).PROSES PRODUKSI BENIH PADI HIBRIDA DAN INBRID DI PT. SANG HYANG SERI SUKAMANDI SUBANG JAWA BARAT.(Electronic Thesis or Dissertation). Retrieved from https://localhost/etd