Detail Cantuman Kembali
PEMBERIAN BIOCHAR dan PUPUK ORGANIK pada BUDIDAYA KEDELAI (Glycine max L.) di BALAI BENIH INDUK PALAWIJA YOGYAKARTA
Saat ini penggunaan kedelai (Glycine max L.) di bidang industri olahan semakin meluas. Seiring dengan banyaknya produk olahan berbahan baku kedelai ini menyebabkan kebutuhan akan kedelai terus meningkat. Daerah Istimewa Yogyakarta termasuk daerah yang menjadikan komoditi kedelai sebagai bahan industri olahan makanan dan menu utama makanan sehari – harinya, sementara penurunan luas panen dan produksi kedelai di Yogyakarta terus terjadi, untuk tahun 2008 hanya mencapai luasan panen 23,299 dengan produksi 22,765 ton.rnUpaya peningkatan produksi telah dilakukan dengan berbagai cara. Salah satunya adalah pemberian bahan organik. Salah satu contoh bahan organik yang dapat dimanfaatkan dalam budidaya kedelai adalah penggunaan Biochar (arang hayati) dan pupuk organik. Biochar merupakan butiran halus dari arang kayu yang berpori (porous) atau yang biasa dikenal dengan abu dari kayu yang telah dibakar (arang hayati), biochar dalam tanah dapat menyediakan habitat bagi mikroba tanah, tetapi tidak dikonsumsi oleh mikroba dan umumnya biochar yang diaplikasikan dapat tinggal dalam tanah selama ratusan tahun (Gani, 2009), disamping itu juga menyediakan unsur hara K bagi tanaman serta memperbaiki lahan pertanian. Limbah padat dari ternak sapi memiliki beberapa kandungan hara diantaranya, 82% H2O, 0,40 % N, 0,20 % P2O5 oleh sebab itu limbah padat sapi sering dimanfaatkan sebagai pupuk organik pembenah tanah dan subsidi hara untuk tanaman yang ramah lingkungan (Sudaryono, 2009), oleh sebab itu perpaduan pemberian biochar dengan kompos (pupuk kandang) dianggap sangat efektif dan bermanfaat bagi tanaman dan tanah pertanian.rnBerdasarkan uraian tersebut di atas, penulis membuat laporan tugas akhir yang berjudul Pemberian Biochar dan Pupuk Organik Pada Budidaya Kedelai (Glycine max L.). Laporan ini dasarkan pada kegiatan Pengalaman Kerja Praktek Mahasiswa (PKPM) di BBI Palawija Yogyakarta yang dilaksanakan mulai tanggal 29 April sampai dengan tanggal 02 Mei 2010. Pengamatan yang dilakukan adalah pengukuran tinggi tanaman, jumlah daun trifoliate kedelai produksi hasil tanaman kedelai pada tanaman yang diberi perlakuan kombinasi biochar dan pupuk organik, pupuk organik saja dan kontrol (hanya pupuk kimia).rnPertanaman kedelai dengan sentuhan teknologi kombinasi biochar dan pupuk organik dari kotoran sapi memberikan pengaruh positif pada tanaman kedelai sehingga meningkatkan tinggi tanaman (80,3 cm), jumlah daun trifoliate (12 tangkai) dan meningkatkan produksi kedelai hingga 2,44 ton/ha
PUTRI ANNISA NBP. 07 013 004 - Personal Name
NONE
Laporan Tugas Akhir
Indonesia
2010
LOADING LIST...
LOADING LIST...
APA Citation
PUTRI ANNISA NBP. 07 013 004. (2010).PEMBERIAN BIOCHAR dan PUPUK ORGANIK pada BUDIDAYA KEDELAI (Glycine max L.) di BALAI BENIH INDUK PALAWIJA YOGYAKARTA.(Electronic Thesis or Dissertation). Retrieved from https://localhost/etd