Detail Cantuman Kembali
ANALISIS PERBANDINGAN PRODUKTIVITAS AYAM RAS PETELUR ANTARA SISTEM KANDANG KAWAT DENGAN KANDANG BAMBU (STUDI KASUS DI SURYA FARM KECAMATAN GUGUK)
Ayam petelur adalah ayam betina dewasa yang dipelihara khusus untuk diambilrntelurnya. Asal mula ayam unggul adalah berasal dari ayam hutan. Ayam petelur dalam hal inirnadalah yang akan dimanfaatkan telurnya untuk suatu usaha dan memenuhi kriteria untukrndijadikan alat produksi yang mampu bertelur banyak. Ayam ras petelur dapat dibagi menjadirndua berdasarkan warna bulu dan warna cangkang (kulit telur). Kandang merupakan saranarnterpenting untuk terselenggaranya usaha peternakan ayam ras petelur. Kandang adalah salahrnsatu kebutuhan penting dalam bisnis peternakan. Kandang mempunyai fungsi pokok yaiturnuntuk menjaga supaya ternak tidak berkeliaran, memudahkan pemantauan, memberikan rasarnnyaman dan aman untuk ayam maupun pekerja. Periode bertelur atau disebut juga periodernayam produksi. Fase ini dimulai sejak ayam menghasilkan telur untuk pertama kali sampairnayam ras petelur diafkir. Batasan dimulainya periode bertelur setiap strain ayam petelurrnberbeda – beda, ada yang berdasarkan umur ayam atau berdasarkan waktu mulainya ayamrnberproduksi. Ayam yang berumur 18 minggu sampai umur 78 - 90 minggu sudah masukrnkeperiode bertelur. Tujuan dari penelitian ini adalah : (1) Membandingkan produksi ayam rasrnpetelur di Surya Farm Belubus, dan (2) Menganalisis kekurangan dan kelebihan dari dua jenisrnkandang yang digunakan di Surya Farm Belubus.rnPenelitian dilaksanakan di Surya Poultry Shop yang berlokasi di Jalan Tan MalakarnKm. 7 Koto Baru, Jorong Koto Baru, Kenagarian Koto Baru Simalanggang KecamatanrnPayakumbuh, dan Surya Farm di Belubus, Kabupaten Lima Puluh Kota. Penelitian inirndilakukan dengan mengambil sampel dari dua kandang di Surya Farm Belubus yang berbedarnyaitu kandang A2 dengan menggunakan bambu dan kandang D5 dengan menggunakan kawat,rnpengambilan sampel kandang bambu A2 karena produksi kandang bambu A2 lebih besar darirnkandang bambu lainnya yang ada di Surya Farm Belubus.rnHasil dari pengamatan menunjukkan bahwa dengan menggunakan kandang kawatrnlebih tinggi produksinya di bandingkan dengan menggunakan kandang bambu. Produksi padarnkandang kawat yaitu sebesar 1.519.276 butir/periode dan produksi kandang bambu sebesarrn799.480 butir/periode. Selain karena faktor umur juga disebabkan karena faktor kandang.rnFaktor kandang yang mempengaruhi rendahnya produksi yaitu baterai pada kandang bamburnlebih kecil sehingga sirkulasi udaranya kurang baik dan kondisi kandang yang kurang bersih.rnHasil IRR untuk kandang kawat adalah sebesar 10,15% dan untuk kandang bambu adalahrnsebesar 12,97%. R/C untuk kandang kawat sebesar 1,30 dan untuk kandang bambu sebesarrn0,72, diketahui bahwa kandang kawat layak untuk dijalankan dan kandang bambu kurangrnlayak untuk umur ayam yang masih masa awal produksi. BEP harga untuk kandang kawatrnyaitu Rp661 dan untuk kandang bambu yaitu Rp1.260, hal itu di karenakan ayam ras petelurrnmasih masa awal produksi jadi telurnya belum merata. BEP harga untuk kandang kawatrnsebesar 1.255.512 butir/periode dan untuk kandang bambu sebesar 1.259.986 butir/periode.rnKata kunci : Ayam ras petelur, Produktivitas, Kandang kawat, Kandang bambu
AYU CITRA BUANA NBP. 1011315026 - Personal Name
NONE
Laporan Tugas Akhir
Indonesia
2014
LOADING LIST...
LOADING LIST...
APA Citation
AYU CITRA BUANA NBP. 1011315026. (2014).ANALISIS PERBANDINGAN PRODUKTIVITAS AYAM RAS PETELUR ANTARA SISTEM KANDANG KAWAT DENGAN KANDANG BAMBU (STUDI KASUS DI SURYA FARM KECAMATAN GUGUK).(Electronic Thesis or Dissertation). Retrieved from https://localhost/etd