Jonadi BP. 1001381004; " />
Detail Cantuman Kembali

XML

PEMANFAATAN KOMPOS KOTORAN SAPI SEBAGAI SUMBER N UNTUK MENGOPTIMALKAN PERTUMBUHAN RUMPUT GAJAH MINI (Pennisetum purpureum schmach)


Rumput yang sedang populer di tengah masyarakat saat sekarang ini adalah rumput gajah mini. Rumput gajah mini (Pennisetum purpureum schamach) semakin menjadi idaman sebagai dekorasi taman. Perannya tak hanya sebagai penutup tanah, tapi juga untuk menambah kesan mewah pada lantai (carport) dan pembatas teras dengan taman. Rumput gajah mini mudah dalam perawatan, murah, terjangkau, tahan cuaca dan gulma. Pemeliharaan rumput gajah mini sangat diperlukan agar umput tetap tumbuh dengan baik dan daunnya tetap berwarna hijau dan segar. Untuk itu, perlu pemeliharaan dengan memberi pupuk sebulan sekali agar unsur hara tanamannya seimbang. Salah satu pupuk yang dapat diberikan pada rumput gajah mini adalah pupuk kompos kotoran sapi karena kotoran sapi banyak mengandung unsur hara khususnya unsur N yang sangat dibutuhkan dalam pertumbuhan dan perkembangan rumput gajah mini.rnOleh karena itu peru mengembangkan suatu usaha Agribisnis rumput gajah mini menggunakan kompos kotoran sapi sebagai sumber N untuk mengoptimalkan pertumbuhan rumput gajah mini dengan tujuan : (a) Menerapkan ilmu pengetahuan yang didapat selama perkuliahan, (b) Untuk memanfaatkan limbah kotoran hewan seperti sapi sebagai bahan baku pembuatan pupuk kompos, (c) Untuk menghitung kebutuhan pupuk kompos per luas tanaman rumput gajah mini, (d) Mampu merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi proyek yang dijalalankan.rnPengembangan Agribisnis rumput gajah mini dilakukan pada luasan lahan 60 m2 dengan teknologi produksi kompos kotoran sapi. Usaha produksi rumput gajah mini memiliki prospek usaha yang menguntungkan dilihat dari aspek pasarnya rumput gajah mini memiliki peluang pasar yang meningkat setiap tahunnya. Pada Aspek komoditi dan lingkungan terlihat bahwa rumput gajah mini memiliki kemampuan hidup yang lebih tinggi, gulma yang lain jadi kalah bersaing dengan tanaman gajah mini. Rumput gajah mini ini lebih suka air karena termasuk rumput tropis. Namun, di musim kemarau rumput ini tidak akan kering atau mati, meski dua bulan dibiarkan terlantar dikarenakan rumput gajah mini juga tahan terhadap kekeringan dalam waktu yang cukup lama. Dalam pelaksanaan proyek usaha mandiri ini dapat dikatakan berjalan baik mulai dari pengukuran lahan sampai dengan panen. Kendala yang dialami selama pelaksanaan proyek adalah gulma namun dapat diatasi dengan penyiangan selama 2 kali seminggu
Jonadi BP. 1001381004 - Personal Name
NONE
Proyek Usaha Mandiri
Indonesia
2013
LOADING LIST...
LOADING LIST...
APA Citation
Jonadi BP. 1001381004. (2013).PEMANFAATAN KOMPOS KOTORAN SAPI SEBAGAI SUMBER N UNTUK MENGOPTIMALKAN PERTUMBUHAN RUMPUT GAJAH MINI (Pennisetum purpureum schmach).(Electronic Thesis or Dissertation). Retrieved from https://localhost/etd