SUCI PRATIWI PRILISTA 1201382047; " />
Detail Cantuman Kembali

XML

PENGGUNAAN EKSTRAK DAUN LAMTORO (Leucaena leucocepala) UNTUK MENGOPOTIMALKAN PRODUKSI BAWANG DAUN (Allium fistulosum L.)


Negara Indonesia adalah salah satu negara yang dikenal sebagai negara agraris, sekitar 70 % warga negara Indonesia berprofesi sebagai petani. Berbagai jenis komoditi pertanian telah ditanam di Indonesia, mulai dari jenis buah-buahan, tanaman pangan, tanaman perkebunan, dan tanaman hortikultura. Salah satu komoditi hortikultura adalah tanaman bawang daun (Allium fistulosum L.) yang merupakan jenis tanaman sayuran daun yang memiliki banyak kegunaan, diantaranya sebagai bahan bumbu dapur dan campuran berbagai masakan.rnSehubungan dengan manfaat bawang daun yang cukup banyak bagi manusia, maka menyebabkan permintaan dari komoditi bawang daun cukup tinggi dan kontinu. Namun permintaan ini belum sebanding dengan produksi bawang daun terutama di Payakumbuh dan Kabupaten 50 Kota.rnPenyebab rendahnya produksi bawang daun ini akibat kondisi tanah yang telah rusak karena seringnya pemakaian pupuk anorganik dan harga pupuk juga tinggi, hal ini menyebabkabkan pendapatan petani juga rendah. Untuk mengatasi hal tersebut perlu diterapkan teknologi yang tepat guna. Penggunaan teknologi yang tepat guna sudah di laksanakan pada Proyek Usaha Mandiri yang berjudul penggunaan ekstrak daun lamtoro (Leucaena leucocepala) untuk mengoptimalkan produksi bawang daun (Allium fisulosum .L.) Tujuan dari proyek usaha mandiri ini adalah mengoptimalkan produksi bawang daun dengan ekstrak daun lamtoro, menguranggi pemakaian pupuk anorganik, dan menerapkan pertanian yang ramah lingkungan.rnBerdasarkan hasil Proyek Usaha Mandiri yang telah dilakukan, maka didapat hasil sebagai berikut: (1) Pemecahan masalah ini telah dilakukan dengan penggunaan ekstrak daun lamtoro yang bertujuan untuk mengoptimalkan produksi bawang daun dan meningkatkan pendapatan petani. (2) Proyek usaha Mandiri berlangsung pada bulan September 2014 sampai Desember 2014.rnHasil produksi bawang daun yang diperoeh pada saat Proyek Usaha Mandiri adalah sebesar 80 kg, dengan harga jual Rp. 8.166,7/kg sehingga diperoleh pendapatan sebesar Rp. 657.500. biaya yang dikeluarkan pada waktu Proyek Usaha Mandiri Rp. 1.022.055,9 sehingga proyek ini mengalami kerugian Rp. 364.555,9, R/C ratio 0,64, profitabilitas -0,35% sehingga proyek ini tidak layak diusahakan.
NONE
Proyek Usaha Mandiri
Indonesia
2015
LOADING LIST...
LOADING LIST...
APA Citation
SUCI PRATIWI PRILISTA 1201382047. (2015).PENGGUNAAN EKSTRAK DAUN LAMTORO (Leucaena leucocepala) UNTUK MENGOPOTIMALKAN PRODUKSI BAWANG DAUN (Allium fistulosum L.).(Electronic Thesis or Dissertation). Retrieved from https://localhost/etd