Detail Cantuman Kembali
ADEK IRMA SURYANI ZAI
- Bagikan:
Jagung manis (Zea mays saccharata Sturt.) merupakan salah satu komoditi
pangan biji-bijian (serealia) yang memiliki potensi yang sangat besar untuk
dijadikan sebagai salah satu sumber mata pencaharian petani di Indonesia karena
tanaman jagung manis memiliki rasa yang lebih manis dibandingkan jagung biasa,
aroma lebih harum dan mengandung gula sukrosa serta rendah lemak sehingga
baik dikonsumsi bagi penderita diabetes. Permasalahan yang dihadapi pada usaha
budidaya jagung manis yaitu rendahnya produksi jagung manis, hal ini
diakibatkan oleh beberapa faktor diantaranya menurunnya kesuburan tanah.
Upaya yang dilakukan untuk meningkatkan kesuburan tanah yaitu dengan
memanfaatkan pupuk hijau orok-orok (Crotalaria juncea L.) dengan dosis 15
ton/ha. Tujuan dari Proyek Usaha Mandiri ini yaitu (1) Mengetahui produksi
jagung manis dengan pemanfaatan pupuk hijau orok-orok (Crotalaria junceae L.)
(2) Menganalisis kelayakan finansial usaha jagung manis dengan pemanfaatan
pupuk hijau orok-orok (Crotalaria junceae L.).
Proyek Usaha Mandiri ini dilaksanakan dilahan Politeknik Pertanian Negeri
Payakumbuh dengan luas lahan efektif seluas 135,16 m2
. Proyek Usaha Mandiri
dimulai dari bulan Agustus sampai Desember. Proyek Usaha Mandiri dilakukan
mulai dari peninjauan lahan dan pengukuran lahan sampai dengan pemasaran.
Pengamatan yang dilakukan pada Proyek Usaha Mandiri ini adalah pengamatan
vegetatif berupa tinggi tanaman, jumlah daun dan pengamatan generatif berupa
berat tongkol berkelobot, panjang tongkol, hasil produksi perhektar.
Hasil pengamatan pertumbuhan vegetatif tanaman jagung manis pada setiap
minggunya mengalami peningkatan dimana hasil pengamatan tinggi tanaman
jagung manis pada 2, 3 dan 4 MST dengan rata-rata 28.21 cm, 72.71 cm, dan
116,91 cm. dan rata-rata jumlah daun pada 2 MST sebanyak 3 helai, 3 MST 6
helai dan 4 MST 9 helai. Total produksi pada budidaya jagung manis dengan
menggunakan pupuk hijau orok-orok memberikan hasil sebanyak 216 kg. Jika
dikonversikan dalam hektar menjadi 15.9 ton/ha, pada jurnal yang menghasilkan
sebanyak 11.66 ton/ha dan pada deskripsi varietas menghasilkan produksi sebesar
17.3 ton/ha. Hal ini dikarenakan ada beberapa kendala yang dihadapi dilapangan
yaitu (1) kondisi cuaca (2) kebutuhan lahan. R/C ratio yang diperoleh dari
budidaya jagung manis dengan penggunaan pupuk hijau orok-orok sebanyak 203
kg/ 135,16 m2 mendapatkan R/C ratio sebesar 1,8. Artinya budidaya ini layak
untuk diusahakan.
ADEK IRMA SURYANI ZAI - Personal Name
NONE
Proyek Usaha Mandiri
Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh
2019
Payakumbuh
LOADING LIST...
LOADING LIST...
APA Citation
ADEK IRMA SURYANI ZAI. (2019).ADEK IRMA SURYANI ZAI.(Electronic Thesis or Dissertation). Retrieved from https://localhost/etd