YARNALIS NBP. 1011311020; " />
Detail Cantuman Kembali

XML

ANALISIS STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA DI UPTD BBI-TPPH LUBUK MINTURUN SUMATERA BARAT


Hortikultura merupakan komoditas pertanian khas tropis yang potensial untuk dikembangkan di Indonesia dan memiliki prospek yang cerah dimasa mendatang sekaligus sebagai sumber perolehan devisa bagi Indonesia. lndonesia mempunyai peluang yang sangat besar dalam pengembangan hortikultura, baik dalam usaha produksi, industri olahan maupun pemasarannya. Salah satu instansi yang bergerak dibidang pertanian khususnya tanaman hortikultura yaitu Unit Pelaksana Teknis Dinas Balai Benih Induk Tanaman Padi Palawija dan Hortikultura (UPTD BBI-TPPH) Lubuk Minturun Sumatera Barat yang merupakan salah satu balai benih yang bergerak dibidang perbanyakan benih hortikultura yang ikut serta dalam pemenuhan kebutuhan pasar akan tanaman hortikultura berupa tanaman buah, tanaman hias dan tanaman sayuran. Tujuan penelitian yaitu (1) Mengidentifikasi faktor internal dan faktor Eksternal pada UPTD BBI-TPPH Lubuk Minturun dan (2) Menganalisa strategi pengembangan usaha tanaman hortikultura pada UPTD BBI-TPPH Lubuk Minturun.rnPenelitian ini dilaksanakan pada tanggal 17 Maret 2014 sampai 30 April 2014 yang dilaksanakan di UPTD BBI-TPPH (Balai Benih Induk Tanaman Padi Palawija dan Hortikultura) Lubuk Minturun, Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat. Data yang digunakan yaitu data primer dan data sekunder. Analisis data dilakukan secara deskriptif untuk merumuskan matriks Internal Factor Evaluation (IFE), External Factor Evaluation (EFE), dan matriks Strengths Weaknesses Opportunities Threats (SWOT), Internal-External (IE), Dilanjutkan dengan analisis kuantitatif menggunakan Quantitative Strategic Planning Matrik (QSPM).rnHasil analisis matrik Internal Factor Evaluation (IFE) diketahui total nilai skor adalah 2,95 yang berarti kondisi internal berada diatas rata-rata. Hasil analisis matrik External Factor Evaluation (EFE) Diketahui total nilai skor adalah 2,95 yang berarti instansi dapat merespon peluang dengan baik untuk menghadapi ancaman. Hasil analisis matrik Internal-External (IE) menunjukan bahwa Balai Benih Induk ini berada pada kuadran V yaitu pada posisi pelihara dan pertahankan. Strategi yang dapat digunakan yaitu strategi penetrasi pasar, pengembangan produk dan pengembangan pasar.rnHasil analisis SWOT dapat dirumuskan 11 strategi yang kemudian diprioritaskan dengan QSPM mendapatkan 6 strategi utama yang dapat dilakukan dalam waktu jangka pendek yaitu (1) menggunakan teknologi/inovasi terbaru (2) meningkatkan produksi (3) menjaga dan meningkatkan kualitas (4) memanfaatkan sumberdaya yang ada (5) melakukan promosi (6) memperhatikan kualitas layanan terhadap konsumen
YARNALIS NBP. 1011311020 - Personal Name
NONE
Laporan Tugas Akhir
Indonesia
2014
LOADING LIST...
LOADING LIST...
APA Citation
YARNALIS NBP. 1011311020. (2014).ANALISIS STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA DI UPTD BBI-TPPH LUBUK MINTURUN SUMATERA BARAT.(Electronic Thesis or Dissertation). Retrieved from https://localhost/etd