Detail Cantuman Kembali
PENGGUNAAN IRIGASI CURAH UNTUK TANAMAN KONSERVASI PADA RUMAH NAUNGAN DI BPDAS AGAM KUANTAN PADANG
- Bagikan:
Kekurangan air merupakan penyebab utama untuk kegiatan pertanian, Perlu pemberiaan suplai air kepada tanaman dalam waktu dan jumlah yang tepat. Salah satu cara adalah dengan penerapan sistem irigasi bertekanan, irigasi. Untuk hasil yang baik dalam mewujudkan sistem irigasi bertekanan perlunya perancangan yang tepat, penggunaan yang teratur, sesuai dengan kebutuhan dan pemberian air pada waktunya. Tujuan dari Pengalaman Kerja Praktek Mahasiswa yaitu menentukan koefisien keseragaman pancaran irigasi curah (coefficient of uniformity), menentukan Debit alat irigasi curah (sprinkler spinNet), menentukan kandungan kadar air kapasitas lapang pada tanaman dalam polibet untuk menguji efektif sprinkler SpinNet. Setelah dilakukan pengamatan Sprinkler SpinNet ternyata hasil yang didapatkan dalam 15 menit alat dioperasikan dengan 3 kali pengukuran didapatkan hasilnya CU 63-70% dalam kriteria jelek samapai cukup. Setelah diukur kadar air kapasitas lapang didapatkan hasil rata-ratanya 54.59 %. Dibandingkan dengan kadar air pot sebelum dan sesudah alat dioperasikan didapatkan hasil 55,4%-59,9% dan hasil ini masih dalam kisaran kadar air kapasitas lapang. Dengan demikian Sprinkler SpinNet efektif dalam penggunaan, penyiraman baik dilakukan 1 kali atau 2 kali sehari.
ISMAIL NURFAJRI NBP. 1101343013 - Personal Name
NONE
Laporan Tugas Akhir
Indonesia
2014
LOADING LIST...
LOADING LIST...
APA Citation
ISMAIL NURFAJRI NBP. 1101343013. (2014).PENGGUNAAN IRIGASI CURAH UNTUK TANAMAN KONSERVASI PADA RUMAH NAUNGAN DI BPDAS AGAM KUANTAN PADANG.(Electronic Thesis or Dissertation). Retrieved from https://localhost/etd