Detail Cantuman Kembali
PENGGUNAAN TRICHOKOMPOS TANDAN KOSONG KELAPA SAWIT DAN PUPUK KANDANG AYAM UNTUK MENGOPTIMALKAN PRODUKSI BAWANG MERAH (Allium ascalonicum L.)
Bawang merah (Allium ascalonicum L.) merupakan salah satu komoditas
hortikultura unggulan dan memiliki prospek yang baik untuk pemenuhan
konsumsi nasional, sumber pendapatan petani, dan devisa negara. Bawang merah
tidak hanya sebagai bumbu penyedap tetapi juga berkhasiat sebagai obat.
Produktifitas bawang merah berdasarkan data BPS di Kabupaten Lima Puluh
Kota tahun 2019 rata-rata masih sangat rendah yaitu sebesar 6,77 ton/ha. Hal ini
terlihat dengan permintaan bawang merah lebih tinggi dibandingkan produksi
yaitu 3.675,04 ton sedangkan produksi 934,30 ton. Salah satu cara untuk
meningkatkan produksi bawang merah adalah dengan melakukan perbaikan
teknik budidaya serta pemberian pupuk organik. Salah satu pupuk organik yang
dapat digunakan adalah trichokompos. Trichokompos merupakan salah satu
bentuk pupuk organik kompos yang mengandung cendawan antagonis
Trichoderma sp. Trichoderma yang terkandung dalam kompos ini berfungsi
sebagai dekomposer bahan organik dan sekaligus sebagai pengendali OPT
penyakit tular tanah. Selain itu kandungan cendawan Trichoderma sp juga dapat
memberikan pengaruh positif terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman. Salah
satu trichokompos yang bisa dimanfaatkan dalam budidaya bawang merah yaitu
trichokompos tandan kosong kelapa sawit. Tujuan dari Proyek Usaha Mandiri
(PUM) ini adalah mengoptimalkan produksi bawang merah dengan menggunakan
teknologi trichokompos tandan kosong kelapa sawit dan pupuk kandang ayam,
dan menganalisis kelayakan usaha budidaya tanaman bawang merah dengan
menggunakan teknologi trichokompos tandan kosong kelapa sawit dan pupuk
kandang ayam. PUM bawang merah ini telah dilaksanakan di lahan percobaan
Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh mulai dari bulan Agustus sampai bulan
Desember 2021. Teknis budidaya bawang merah di Proyek Usaha Madiri ini
dimulai dari pembuatan trichokompos tandan kosong kelapa sawit dan pupuk
kandang ayam, pengadaan bibit, pengolahan lahan, pengaplikasian trichokompos,
pemasangan mulsa, penanaman, pemeliharaan, panen, pasca panen dan
pemasaran. Pelaksanaan Proyek PUM menghasilkan produksi bawang merah
sebanyak 257 kg dengan harga rata-rata Rp 15.166 sehingga diperoleh
penerimaan (TR) sebesar Rp 4.037.000 dan total biaya (TC) Rp 1.717.410.
Berdasarkan hasil di atas dapat disimpulkan bahwa penggunaan trichokompos
tandan kosong kelapa sawit dan pupuk kandang ayam dapat mengoptimalkan
pertumbuhan dan produksi bawang merah dengan keuntungan sebesar
Rp 2.319.589, dengan R/C 2,35, dan profitabilitas 135,06 %, sehingga Proyek
Usaha Mandiri ini layak untuk diusahakan.
SYARINI - Personal Name
NONE
Proyek Usaha Mandiri
Hortikultura
2022
Hortikultura
LOADING LIST...
LOADING LIST...
APA Citation
SYARINI. (2022).PENGGUNAAN TRICHOKOMPOS TANDAN KOSONG KELAPA
SAWIT DAN PUPUK KANDANG AYAM UNTUK MENGOPTIMALKAN
PRODUKSI BAWANG MERAH (Allium ascalonicum L.).(Electronic Thesis or Dissertation). Retrieved from https://localhost/etd