Detail Cantuman Kembali
SUBSTITUSI RANSUM KOMERSIL DENGAN TEPUNG DAUNSINGKONG UNTUK EFISIENSI BIAYA RANSUM DAN PERFORMANS BROILER
- Bagikan:
Broiler merupakan ternak penghasil daging yang cukup potensial dalam memenuhirnkebutuhan masyarakat akan kebutuhan protein hewani. Keberadaan komoditas daging broilerrnyang berkualitas dituntut persyaratan bebas dari residu obat-obatan, guna memenuhi tuntutanrnkonsumen berupa daging broiler yang berkualitas biasanya dilakukan dengan memanipulasirnkandungan gizi atau sumber bahan tertentu didalam ransum. Pakan atau ransum merupakanrnfaktor utama dan menjadi kendali dalam upaya peningkatan produksi ternak. Kurang tersedianyarnsumber pakan dengan tingkat harga yang layak dalam jumlah yang cukup disebabkan olehrnadanya persaingan penggunaan bahan pangan dengan bahan pakan, sehingga peluang penyediaanrnbahan pakan semakin menyempit. Berdasarkan hal diatas maka perlu untuk menciptakan sumberrnbahan pakan alternatif yang tidak bersaing dengan kebutuhan manusia, mempunyai nilai gizirnyang cukup, harga relatif murah, mudah didapat dan aman dikosumsi oleh ternak. Salah saturnsumber bahan pakan yang dapat digunakan adalah dengan memamfaatkan daun singkong denganrnmengolahnya menjadi tepung daun singkong. rnTujuan melakukan Proyek Usaha Mandiri ini adalah untuk menerapakan ilmu yang sudahrndidapat diperkuliahan secara langsung di lapangan dan untuk melihat pengaruh substitusi ransumrnkomersil dengan tepung daun singkong terhadap efisiensi biaya ransum dan performans broiler. rnKegiatan Proyek Usaha Mandiri ini dilaksanakan dalam dua priode. Priode pertamarndimulai pada tanggal 19 September-17 Oktober 2014 sedangkan priode kedua dimulai darirntanggal 3 November-1 Desember 2014. Kegiatan ini dilaksanakan dikandang broiler milik UPTrnFarm Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh. Teknologi produksi yang digunakan dalamrnProyek Usaha Mandiri ini adalah substitusi ransum komersil dengan tepung daun singkong untukrnefisiensi biaya pakan dan performans broiler. rnHasil yang didapatkan adalah PBB ayam kontrol priode I dan priode II adalah 1290 g danrn1176 g, sedangkan PBB perlakuan priode I dan II adalah 1268 g dan 1169 g. Konversi ransumrnyang didapatkan selama Proyek Usaha Mandiri dijalankan kontrol priode I dan II rata-rata 1,41rndan 1,48 sedangkan konversi perlakuan priode I dan II adalah 1,45 dan 1,50. Tingkat efisiensirnbiaya ransum pada priode I dan II adalah Rp. 4.302 dan Rp. 3.362. rnSubtitusi ransum komersil dengan tepung daun singkong dapat menghasilkan efisiensirnbiaya ransum sebanyak Rp. 4.302 pada priode I dan Rp. 3.362 pada priode II. rnrnKata Kunci : Peformans, Efisiensi Biaya Ransum, Broiler, Tepung Daun Singkong.
NOPAN EKA PUTRA 1201371008 - Personal Name
NONE
Proyek Usaha Mandiri
Indonesia
2015
LOADING LIST...
LOADING LIST...
APA Citation
NOPAN EKA PUTRA 1201371008. (2015).SUBSTITUSI RANSUM KOMERSIL DENGAN TEPUNG DAUNSINGKONG UNTUK EFISIENSI BIAYA RANSUM DAN PERFORMANS BROILER.(Electronic Thesis or Dissertation). Retrieved from https://localhost/etd