Detail Cantuman Kembali
PENGARUH GRADE TELUR TERHADAP BOBOT DOC BROILER DI PT. CHAROEN POKPHAND JAYA FARM I UNIT HATCHERY MEDAN
- Bagikan:
Hatchery merupakan suatu rangkaian usaha pembibitan sebagai pintu rnutama sebelum DOC dipasarkan. Hatchery adalah tempat proses telur tetas HErn(hatching egg) untuk ditetaskan menjadi anak ayam (DOC) dengan menggunakanrnmesin tetas yang sudah diatur dan dirancang oleh manusia, dengan adanyarnhatchery penetasan tidak lagi menggunakan induk ayam karena hatchery dapatrnmembantu dalam proses pengeraman dan menetaskan telur. Penetasan denganrnmenggunakan mesin tetas merupakan suatu cara yang dilakukan sebagai penggantrni penetasan alami dan cara ini ditujukan untuk memperoleh anak unggas dalam jurnmlah yang relatif besar salah satunya penetasan unggas broiler. rnPengalaman Kerja Praktek Mahasiswa (PKPM) dilakukan selama 2,5rnbulan dimulai tanggal 16 Maret sampai 31Mei 2015 di PT. Charoen PokphandrnJaya Farm I Unit Hatchery Medan. Metode yang dilakukan berupa pengumpulanrndata dengan mengikuti prosedur kerja yang ada pada PT. Charoen Pokphand JayarnFarm Unit Hatchery dengan sampel untuk masing-masing grade sebanyak 450rnbutir. Pelaksanaan dilakukan mulai dari penerimaan HE sampai pullchick. rnBerdasarkan hasil Laporan Tugas Akhir menunjukkan bahwa grade telur rnberpengaruh terhadap bobot DOC. Grade A2(62- 68,9) g memperoleh bobot tetasrnDOC tertinggi yaitu 42,74 g/ekor dibandingkan dengan grade A1 (55,59,9) g rnyaitu 39,02 g dan B3 dan (50-54,9) g yaitu 35,32 g.rnrnKata kunci: hatchery, grade telur tetas, broiler rn
FITRI NOPIANA MANALU NBP: 1201371010 - Personal Name
NONE
Laporan Tugas Akhir
Indonesia
2015
LOADING LIST...
LOADING LIST...
APA Citation
FITRI NOPIANA MANALU NBP: 1201371010. (2015).PENGARUH GRADE TELUR TERHADAP BOBOT DOC BROILER DI PT. CHAROEN POKPHAND JAYA FARM I UNIT HATCHERY MEDAN.(Electronic Thesis or Dissertation). Retrieved from https://localhost/etd